Hubungi : 0851 6963 4336

Seminar Nasional “Metode Pencatatan Akuntansi UMKM” Dorong Digitalisasi dan Transparansi Keuangan Usaha Kecil


Bekasi, 22/10/2025 — Universitas Sains Indonesia (USI) menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Metode Pencatatan Akuntansi UMKM”, sebagai upaya meningkatkan literasi dan wawasan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terhadap pentingnya pencatatan keuangan yang akurat dan transparan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Kegiatan yang diikuti oleh sekitar 170 peserta ini merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Sains Indonesia, Universitas Islam Darul ’Ulum Lamongan, dan Universitas Yapis Papua. Seminar ini menjadi wadah akademik lintas perguruan tinggi untuk memperkuat pemahaman dan berbagi praktik terbaik dalam pengelolaan keuangan UMKM berbasis teknologi digital.

Rektor Universitas Sains Indonesia, Dr. Ir. Endah Murtiana Sari, S.T., M.M., hadir sebagai keynote speaker sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, Rektor menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam memperkuat kompetensi pelaku UMKM melalui edukasi, riset, dan inovasi di bidang akuntansi serta transformasi digital.

Seminar ini menghadirkan tiga narasumber utama dengan pembahasan yang beragam namun saling melengkapi. Dari Universitas Islam Darul ’Ulum Lamongan, Dr. Novi Darmayanti, S.E., MSA., Ak., CA membahas potensi penerapan teknologi blockchain melalui konsep Triple Entry Accounting (TEA) untuk memperkuat keamanan dan transparansi data keuangan UMKM. Sementara itu, Dr. Entar Sutisman, S.E., M.Ak., Ak., CA dari Universitas Yapis Papua menguraikan penerapan sistem akuntansi berbasis teknologi informasi melalui aplikasi SIAPIK yang berperan penting dalam peningkatan tata kelola dan akses pembiayaan bagi UMKM.

Dari Universitas Sains Indonesia, Dr. Ade Manggala Hardianto, S.E., M.Ak., selaku dosen sekaligus Ketua Program Studi Akuntansi, memaparkan materi mengenai peran strategis Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam memperkuat struktur ekonomi nasional. Ia menyoroti kontribusi IKM dalam penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan masyarakat, serta perannya dalam menjaga kemandirian ekonomi melalui pemanfaatan sumber daya lokal dan produk bernilai budaya.

Selain menyoroti potensi besar UMKM dan IKM, seminar ini juga membahas tantangan yang masih dihadapi, seperti keterbatasan modal, rendahnya pemanfaatan teknologi, kurangnya inovasi, dan akses pasar yang belum optimal. Penguatan UMKM melalui pelatihan, digitalisasi, dan dukungan lintas sektor dinilai menjadi langkah strategis untuk mewujudkan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, Universitas Sains Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pengetahuan, peningkatan kapasitas, dan pemberdayaan UMKM di Indonesia. Seminar nasional ini diharapkan dapat memperluas wawasan peserta mengenai metode pencatatan akuntansi yang tepat serta mendorong transformasi digital dalam praktik bisnis UMKM.